Ahok 29 Juni ultah, Djarot bakal jenguk & kasih ucapan langsung

TribunBaru.com - Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau yang akrab disapa Ahok akan segera berulang tahun yang ke-51 tahun pada tanggal 29 Juni 2017 mendatang. Gubernur DKI Jakarta Djarot Syaiful Hidayat mengaku akan memberikan ucapan selamat langsung kepada Ahok yang tengah menjalani masa tahanannya karena kasus penistaan agama beberapa waktu lalu.

"Untuk Pak Ahok nanti saya ucapkan ketemu langsung dengan beliau, tapi sebelumnya saya ucapkan ulang tahun dan sabar, tawakal dan tetap teguh pada prinsip untuk menghadapi berbagai ujian," kata Djarot, di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu (21/6).

Diberitakan sebelumnya, Djarot juga sempat mengunjungi Ahok yang telah divonis dua tahun penjara. Dalam kunjungannya, mantan Wali Kota Blitar itu mengaku sempat berdiskusi mengenai beberapa pekerjaan rumah yang seharusnya diselesaikan di masa kepemimpinan Ahok-Djarot sebelumnya.

"Didiskusikan ya PR kita yang belum selesai salah satunya itu beliau bilang untuk Kota Tua JakGrosir, itu bisa ada lagi kemudian Taman Ismail Marzuki kemudian kelanjutan dari pasukan ping, RPTRA kemudian tentang e-budgeting itu harus kita harus gunakan e budgeting dan harus cash plus ya pakai e-money sehingga betul-betul kita bisa membangun pemerintahan yang bersih," ungkapnya.

Mantan Wali Kota Blitar itu juga mengatakan sempat sedikit bersendagurau dengan mantan Bupati Belitung Timur. Ahok terlihat lebih sehat dan bugar.

"Bercanda waduh sekarang saya tambah sehat mas karena nulis dan olahraga. Biasanya olahraga satu hari hanya satu jam ini bisa sampai 3 jam badan tambah kekar saya pikir saya lebih langsing ternyata dia yang lebih langsing," tutupnya. 
Dalam sambutannya, mantan Wali Kota Blitar ini sempat mengungkapkan lagi kekagumannya pada sosok mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama ( Ahok). Dia menganggap sosok Ahok luar biasa dan berdedikasi tinggi.

"Sejarah yang sangat luar biasa. Kita yang sama-sama ingin mengabdi dan bekerja keras. Saya tahu betul kerja keras Pak Basuki seakan-akan hidupnya jam-jam nya didedikasikan untuk Jakarta. Maka saya harus melanjutkan itu lebih hebat lagi karena cuma lima bulan," ungkapnya.

Dia juga meminta pada seluruh jajaran pemimpin kota untuk membantunya membangun Jakarta yang bersatu dan juga kuat. Menurutnya dengan bersatu padu kota Jakarta akan lebih kuat dan tidak bisa dikalahkan oleh hal-hal yang tidak diinginkan.

"Saya minta tolong kepada RT, RW, LMK dewan kota, FKDM tokoh masyarakat untuk bersatu padu membangun Jakarta yang bersatu padu. Saya yakin maka tidak bisa dikalahkan dengan hal-hal yang tidak baik," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi melantik Djarot Syaiful Hidayat sebagai Gubernur DKI Jakarta sisa masa jabatan periode 2012-2017. Pelantikan digelar di Istana Negara, Jakarta pada pukul 09.30 WIB.

Prosesi pelantikan diawali dengan penyerahan petikan Keputusan Presiden Nomor 76 Tahun 2017 tentang Pengangkatan Gubernur Definitif. Keputusan Presiden diserahkan oleh Jokowi ke Djarot di Istana Merdeka. 

Setelah penyerahan petikan Keputusan Presiden, Jokowi, Wakil Presiden Jusuf Kalla dengan Djarot langsung berpindah ke Istana Negara untuk melangsungkan pelantikan. Jokowi mengambil sumpah jabatan ke Djarot sebagai Gubernur DKI Jakarta menggantikan Basuki Tjahaja Purnama yang mengundurkan diri karena ditahan dalam kasus penodaan agama.