Jadi Calo Pertandingan Bola, Oknum Pecatan Polisi Ditangkap

TribunBaru.com - Jakarta - Polisi menangkap enam orang yang diduga menjadi calo pertandingan sepakbola di Bekasi. Diketahui, salah satu dari calo yang ditangkap ialah pecatan polisi.

"Sekitar pukul 19.00 WIB berhasil diamankan sebanyak enam orang. Salah satu di antaranya ialah Ahmad Herianto (33), mantan polisi kasus desersi Polres Metro Jakarta Timur," kata Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Hero Henrianto Bachtiar lewat keterangannya, Rabu (19/7/2017).

Sweeping calo itu dilakukan oleh pihak sekuriti internal Persija Jakarta pada pertandingan persahabatan melawan tim RCD Espanyol B. Sweepingdilakukan pada Rabu (19/7) sekitar pukul 18.15 WIB di Stadion Patriot Candrabhaga, Jl A Yani, Kayuringin Jaya, Kota Bekasi.

Kasus ini bermula dari hilangnya tiket kelas ekonomi untuk The Jak Mania sebanyak 550 lembar. Atas kehilangan ini, petugas lalu memblokir nomor tiket tersebut.

"Setelah blokir barcode tiket, petugas lakukan pencetakan ulang tiket tersebut dengan barcode yang berbeda," ucap Hero.

Lalu kasus mulai terungkap saat petugas melakukan pengecekan terhadap penonton yang hendak masuk ke stadion. Pengecekan menggunakan alat baca barcode menunjukkan tiket yang dipakai beberapa penonton tersebut ialah tiket yang sudah diblokir.

"Saat panitia tiket melakukan pengecekan di pintu masuk stadion di wilayah timur dan utara, ternyata didapatkan banyak tiket yang barcode-nya sudah diblokir. Kemudian tim panitia tiket berkoordinasi dengan pihak sekuriti internal Persija," ujarnya.

Lantas pihak sekuriti internal Persija melakukan sweeping untuk mencari tahu peredaran tiket pertandingan yang hilang dan sudah diblokir tersebut. Ternyata tiket tersebut dijual calo di sekitar stadion.

"Dari penelusuran, tiket yang hilang atau beda barcode tersebut diperoleh penonton di sekitar lokasi stadion. Banyaknya penonton yang membeli tiket tersebut melalui calo dengan harga variatif, dari Rp 90 ribu sampai Rp 160 ribu," ungkap Hero.

Barang bukti yang dikumpulkan dari keenam calo tersebut di antara tiga unit ponsel, uang Rp 2,5 juta, dan 15 lembar tiket. Keenam calo tersebut lalu dibawa ke Polres Metro Bekasi Kota untuk pemeriksaan lebih lanjut.